Sosial-Budaya

Sifat sosial dan karakteristik masyarakat

Masyarakat Kota Batu memiliki sifat dan karakteristik seperti pada masyarakat pedesaan pada umunya yaitu memiliki norma-norma yang dijunjung tinggi dan masih dilestarikan untuk menghormati leluhur. Kesadaran masyarakat akan perkembangan kotanya menjadi kota pariwata dapat dilihat dari keikutsertaan masyarakat untuk menyusun rencana kota pariwisata dengan berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Kota Batu. Selain itu masyarakat Kota Batu juga menerapkan konsep sadar wisata dan SAPTA PESONA sebagai upaya mendukung keberlanjutan pengembangan pariwisata di Kota Batu, serta bersedia beramah-tamah terhadap turis yang datang untuk berwisata di Kota Batu. Desa Bumiaji memiliki kebiasaan turun-temurun yang unik yaitu bekerja sebagai petani, sementara bagi ibu rumah tangga akan menjadi buruh tani apel kepada orang lain atau membantu keluarganya sendiri. Masyarakat Kota Batu lebih mengutamakan penyelesaian masalah secara kekeluargaan sehingga hampir tidak ditemukan konflik di Kota Batu.



Kebudayaan masyarakat

Bentuk kebudayaan di Kota Batu berupa kesenian dan tradisi bagi desa setempat. Kebudayaan seni di Kota Batu berupa tari-tarian seperti tari kuda lumping, reog, tari modern, tari sembrono, tari pring lurik, dan tari mban endrek. Terdapat pula kerajinan tangan dan kesenian landscaping, karawitan, festival bunga, mobil hias, dan masih banyak lagi. Sedangkan untuk seni pertunjukan terdapat ludruk, campursari, karawitan, karnaval, dan beberapa kesenian lain seperti grebek suro, selamatan desa, bantengan, pencak silat, dan tayub.
Masyarakat di Desa Punten dan Desa Sidomulyo masih memegang teguh tradisi setempat, sehingga pengembangan Desa Punten dilakukan sejalan dengan norma yang dijunjung oleh masyarakat dan konsep desa budaya dan desa bunga. 
Beberapa norma yang masih diterapkan diantaranya : 
a. Tradisi Upacara Punden yang merupakan upacara untuk menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan sebagai bentuk terima kasih kepada leluhur karena telah diberikan alam dan lingkungan yang indah dan subur. 
b. Aturan yang diterapkan bagi anggota Persatuan Pedagang Tanaman Hias Sidomulyo (PPHS) yang bersifat mengikat dengan tujuan menjaga lingkungan. 
c. Menjadikan alam dan lingkungan sebagai bagian dari kehidupan dan tanggung jawab untuk melestarikan lingkungan

Komunitas

1. Komunintas Batu 

Komunitas yang pengurusnya adalah para pemuda dan mahasiswa aktif dan anggotanya tidak terbatas pada penduduk asli kota batu, komunitas ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas mental, moral, dan smber daya masyarakat dengan jalan memberikan banyak pelatihan gratis kepada masyarakat. (Komunitasbatu.org)

2. Komunitas Zebra

Yaitu kounitas yang beranggotakan pemilik mobil Daihatsu Zebra, tujuan didirikannya komunitas ini adalah untuk mendukung dan memperkuat Kota Batu sebagai kota pariwisata. Kegiatan dari komunitas ini adalah kegiatan sosial, promosi wisata, hingga touring ke berbagai wilayah, dan menerima permintaan untuk mendukung berbagai event wisata (surabaya.tribunnews.com)

3. Komunitas Intelijen Batu

Adalah komunitas yang dibentuk berdasarkan instruksi presiden kepada badan intelijen negara untuk mengoordinasikan pelaksanaan kegiatna intelijen yang kemudian ditindak lanjuti dengan PermenDagri 11 tahun 2006 tentang Komunitas IntelijenDaerah. Anggota komunitas intelijen daerah diberikan pembekalan untuk mendeteksi segala kemungkinan ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan yang dapat mempengaruhi stabilitas ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan dankeamanan di daerah. (beritametro.news)

4. Radio Komunitas Pass FM 

Komunitas yang dibentuk dengantujuan untuk membentuk petani yang kounikatif, kreatif, dan partisipatif. Program yang dilakukan dibedakan menjadi program on air dan non air. on air meliputi siaran harian, mingguan berupa wayang kkulit, dan bulanan berupa talkshow. Program non air berupa rapat pengurus, arisan pengurus dan arisan anggota, dan event. (radiopassfmbatu.com)

5. Komunitas Motor Trail Kota Wisata Batu 

Yaitu komunitas yang beranggotakan pemotor trail dan sering melakukan tur di Kota Batu dan mengadakan kegiatan lain yang berhubungan dengan aktivitas bermotor trail. (komuinta.id)

6. Komunitas Gusdurian Kota Batu

Komunitas yang menjadi satu dengan kota malang dan sekitarnya dengan nama komunias gusdurian malang raya. Tujuan dari komunitas ini adalah meneruskan perjuangan Gus Dur yang dianggap sebagai teladan serta memiliki karakter dan pemikiran yang bijaksana terutama dalam toleransi beragama, komunitas ini mengadakan diskusi, nonton bareng, dan kegiatan lain yang sejalan dengan visi komunitas gusdurian. (gusdurian.net)

Komentar

Postingan Populer

Arsip