Industri

Industri yang ada di Kota Batu terdiri atas industri besar dan sedang, dari 22 industri besar dan sedang yang ada di Kota Batu 13 diantaranya adalah industri makanan dan minuman dengan jenis produk berupa dodol apel, sari apel, abon, kripik buah, kripik tempe, kripik singkong, dan lain-lain. Pada tahun 2015 profil industri di Kota Batu didominasi oleh industri kecil sebanyak 95%.
Dalam pengembangan industri di Kota Batu, terdapat kerjasama antara industri dengan KUD setempat seperti pada Desa Bulukerto yang merupakan sentra kelinci dan mengembangkan usaha olahan kelinci berupa abon dan rambak, serta pembuatan pupuk kotoran kelinci. Kerjasama juga dilakukan oleh Koperasi AKUR yang mempunyai produk keripik kentang, abon, dan rambak kelinci serta olahan apel seperti dodol, dan sari apel.
Industri besar yang menjalin kerjasama untuk mengembangkan industri Kota Batu juga datang dari PT Indfood, PT Siantar Top, dan GIANT yang menerima pasokan sayur dan buah-buahan. Kerjasama dengan pihak asing (Jepang) juga dilakukan untuk komoditas bunga Sandersonia dan ubi jalar.

Diagram diatas menunjukkan jumlah industri formal-non formal dan tenaga kerja menurut kecamatan pada tahun 2015. Kecamatan Batu memiliki persentase tertinggi dalam hal tenaga kerja, industri non formal, serta industri non formalnya.

Tabel diatas menunjukkan statistik perusahaan besar dan sedang yang ada di Kota Batu pada tahun 2013-2015. Perusahaan berkurang jumlahnya pada tahun-tahun terakhir, sementara tenaga kerja mengalami stagnansi begitu pula dengan nilai tambah.